Kegersangan hati dan kekosongan Jiwa akan menuai kehampaan....... dan tak berarti........., kepercayaan yang semu untuk menutupi keinginan sang Dosa bersamayam dalam benak. Semua berjalan dalam ritme ruang hidup dan rutinitas yang baru. Belum ada setitik cahaya tuk menerangi jiwa-jiwa yang penuh kegelapan oleh gemerlapnya Dunia.
Kodrat manusia yang terkadang lupa akan dirinya, Dan selalu mencari kesenangan yang sesungguhnya kesengsaraan. Lalu mengapa terjadi?..... padahal Dia tahu akan sebuah kebenaran yang hakiki. Apakah Dia takut akan berbuat kebenaran,? karena berbuat kebenaran itu akan cepat diambil oleh Tuhan. Ketakutan akan datangnya kematian menjadi momok dalam jiwa-jiwa yang hampa. Tak ayal lagi................, setan pun tertawa dan mendapat senjata pamungkas untuk meruntuhkan benteng-benteng kokoh yang terbangun dari iman dan kebajikan. Semakin maraknya pengikut pengikut setan lalu akhirnya setanpun memohon pensiun kepada Tuhan. Karena tugasnya sudah selesai...😄
Kodrat manusia yang terkadang lupa akan dirinya, Dan selalu mencari kesenangan yang sesungguhnya kesengsaraan. Lalu mengapa terjadi?..... padahal Dia tahu akan sebuah kebenaran yang hakiki. Apakah Dia takut akan berbuat kebenaran,? karena berbuat kebenaran itu akan cepat diambil oleh Tuhan. Ketakutan akan datangnya kematian menjadi momok dalam jiwa-jiwa yang hampa. Tak ayal lagi................, setan pun tertawa dan mendapat senjata pamungkas untuk meruntuhkan benteng-benteng kokoh yang terbangun dari iman dan kebajikan. Semakin maraknya pengikut pengikut setan lalu akhirnya setanpun memohon pensiun kepada Tuhan. Karena tugasnya sudah selesai...😄
Tidak ada komentar:
Posting Komentar